Induk kambing menemui kambing tua bijaksana untuk meminta nasihat.
"Anakku telah dibunuh serigala. Engkau kambing yang bijaksana, pikirkanlah sesuatu untuk menyelamatkan kita dari serigala." kata induk kambing.
Kambing tua berpikir dan terus berpikir. "Aha!" katanya. Akhirnya, ia mendapat ide.
Kambing tua pergi ke sebuah tebing dan mulai memanjatnya. Awalnya, ia terjatuh. Lama-lama ia berhasil memanjat.
Di atas tebing hampir tidak ada rumput. Kambing tua pun mencoba makan makanan baru, yaitu lumut yang banyak ditemukan di tebing. Awalnya terasa aneh. Tapi, lama-lama lidah kambing tua terbiasa.
Kambing tua mengajak kambing lain tinggal di tebing. Kambing tua mengajarkan mereka memanjat. Tidak lama, seluruh kambing tinggal di tebing.
Suatu hari, serigala keluar dari sarangnya. Perutnya terasa lapar. Ia mencari makanan favoritnya, daging kambing. Tapi, betapa kagetnya serigala karena tidak menemukan satu ekor kambing pun di padang rumput.
"Kemana semua kambing?" serigala bertanya-tanya sendiri.
Tiba-tiba, ia melihat kambing-kambing di atas tebing.
"Apa yang sedang kalian lakukan di atas tebing?" seru serigala.
"Kami tinggal disini agar kau tidak bisa mrmbunuh kami," jawab kambing tua.
Serigala mencoba memanjat tebing, tapi tidak bisa. Ia selalu terjatuh.
Melihat hal itu, para kambing menertawai serigala. Kemudian, serigala berkata, "Turunlah!" kata serigala dengan geram.
"Disini banyak rumput segar," rayunya.
"Kau saja yang makan rumput," kata kambing tua disambut tawa para kambing.
Serigala pergi sambil marah. Sejak saat itu, kambing tinggal di tebing dan disebut kambing gunung. Mereka tidak pernah diganggu serigala lagi selamanya.
Pesan moral : Jadilah anak yang cerdik dan bijaksana. Carilah cara yang paling mudah untuk menyelesaikan masalah. Jangan terlalu membebani diri dengan masalah. Mintalah bantuan orang dewasa atau orang yang lebih ahli jika kamu tidak mampu menyelesaikannya sendiri.